TKP kecelakaan yang merenggut korban pelajar di jalan Denpasar-Gilimanuk kawasan hutan Cekik, Penginuman, Gilimanuk. (BP/istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Nasib nahas dialami pelajar SMA asal Gilimanuk. Ia terlibat kecelakaan maut di jalan menuju Gilimanuk, Kamis (30/10).

Pelajar yang hendak pulang sekolah menumpang motor itu, tewas setelah jatuh dan ditabrak truk dari arah berlawanan. Mirisnya truk box tak dikenal melaju kencang setelah terjadi tabrakan.

Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan, kecelakaan terjadi di jalan raya Denpasar–Gilimanuk KM 121–122, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, melibatkan dua sepeda motor dan sebuah truk box yang belum diketahui identitasnya.

Baca juga:  Tabrak Rumah Warga, Pemotor Tewas

Kecelakaan beruntun terjadi sekitar pukul 15.30 WITA, saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni sepeda motor Honda Scoopy DK-5846-ZZ yang dikendarai Muhamad Nuril Afrijal (15), pelajar kelas I SMA Negeri 1 Melaya, dan sepeda motor Yamaha Nmax DK-5925-TN yang dikendarai Ni Putu Linda Arista Putri (17), pelajar kelas III sekolah yang sama.

Kecelakaan bermula saat kedua pengendara (Scoopy dan NMax) melaju dari arah Melaya menuju Gilimanuk. Saat tiba di lokasi kejadian, datang sebuah truk box dari arah berlawanan yang berusaha menyalip kendaraan lain dengan mengambil jalur kanan. Karena jarak yang terlalu dekat, pengendara Nmax menghindar ke kiri, namun motor Scoopy di belakangnya tak sempat mengerem dan menabrak bagian belakang Nmax.

Baca juga:  Kapolda Ingatkan Anggotanya Jangan Terlibat Politik Praktis

Benturan keras membuat penumpang Scoopy, Muhamad Hafid Firmansyah (16), terpental ke jalur kanan. Nahas, tubuhnya tertabrak truk box yang sudah kembali ke lajurnya. Truk tersebut kemudian melarikan diri dan tidak berhenti di lokasi kejadian.

Hafid mengalami luka parah di kepala dan meninggal dunia di tempat. Sementara pengendara Scoopy, Muhamad Nuril Afrijal, mengalami luka di kedua kakinya, dan pengendara NMax, Ni Putu Linda Arista Putri, mengalami luka ringan.

Baca juga:  Korban Begal Dipukul Pakai Batako

“Pengemudi truk box masih kami selidiki. Tim Unit Gakkum tengah melakukan upaya pencarian terhadap kendaraan yang melarikan diri,” ujar Iptu Aldri.

Ia mengimbau pengendara agar lebih waspada saat berkendara di kondisi hujan. “Selain menjaga jarak aman, pastikan kecepatan kendaraan disesuaikan dengan kondisi jalan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya. (Surya Dharma/balipost)

 

BAGIKAN