
JAKARTA, BALIPOST.com – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, menegaskan bahwa uji coba melawan India menjadi bagian penting dari persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand, Desember mendatang. Dari dua laga persahabatan yang digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno pada Jumat (10/10) dan Senin (13/10), Indra ingin menilai kemampuan seluruh pemain yang dipanggil.
Sebanyak 32 pemain saat ini mengikuti pemusatan latihan di Jakarta, dan semuanya akan diberi kesempatan bermain.
“Tujuan uji coba ini adalah untuk melihat kualitas 32 pemain. Dari sini kami akan menyusun format terbaik, memilih 23 pemain utama untuk SEA Games, lalu secara bertahap menemukan 11 pemain inti,” kata Indra pada konferensi pers, Kamis (9/10), dirilis dari Kantor Berita Antara.
Ia menegaskan bahwa laga uji coba tersebut bukanlah gambaran final dari performa tim di SEA Games.
“Ini merupakan penampilan awal, bukan penampilan yang sudah siap untuk SEA Games,” ujarnya.
Indra menilai India sebagai lawan yang tepat untuk mengukur kemampuan timnya. Skuad asuhan Naushad Moosa itu hampir lolos ke Piala Asia U-23 2026, hanya gagal karena kalah selisih gol dari Uni Emirat Arab pada babak kualifikasi September lalu.
“India tim yang kuat, hampir lolos Piala Asia. Mereka kalah hanya karena selisih gol. Itu sebabnya kami sepakat India cocok dijadikan lawan uji coba, supaya kami mendapat gambaran jelas tentang kemampuan para pemain,” jelas pelatih asal Sumatera Barat itu.
Timnas Indonesia menargetkan mempertahankan medali emas cabang sepak bola di SEA Games 2025, setelah sukses meraihnya pada edisi sebelumnya di Kamboja tahun 2023. Karena itu, Indra menegaskan pentingnya menguji semua pemain dalam dua laga uji coba ini.
“Dengan dua pertandingan ini, saya akan memainkan semua pemain agar bisa mendapat informasi sedetail mungkin. Dari sana akan terlihat siapa yang layak memperkuat tim untuk SEA Games,” pungkasnya. (Suka Adnyana/balipost)