Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dalam rapat yang digelar Pemprov Bali. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam tradisi Bali, ala ayuning dewasa adalah penentuan hari yang dilihat cocok (ayu) atau kurang cocok (ala) untuk melakukan aktivitas tertentu. Perhitungannya menggunakan kombinasi sistem penanggalan tradisional seperti wuku, sasih, panglong, dan alahing dewasa (prioritas hari). Semakin rendah nilai alahing dewasa, semakin kuat atau lebih utama hari tersebut dipandang.

Berikut ala ayuning dewasa hari ini, 7 Oktober 2025, dikutip dari kalenderbali.org. Sebagai catatan, meski kalender memberikan panduan ini, untuk keperluan ritual adat atau keputusan penting seperti pernikahan, umumnya masih disarankan untuk berkonsultasi dengan pemangku adat setempat agar sesuai konteks spiritual dan lokal.

Baca juga:  Baik untuk Menggarap Sawah, Berikut Ala Ayuning Dewasa 13 September 2025

Banyu Urug

Baik untuk membuat bendungan. Tidak baik untuk membuat sumur.

Gagak Anungsang Pati

Tidak baik melakukan upacara membakar mayat, atiwa-tiwa

Kala Bancaran

Baik untuk membuat senjata, taji, pengiris (pisau besar untuk mengiris atau untuk menyadap nira).

Kala Beser

Baik untuk menyadap tirta, mengasah taji, tombak. Tidak baik untuk membuat empangan/bendungan, berbicara yang sifatnya rahasia.

Kala Pacekan

Baik untuk membuat tombak, taji, keris, dan sejenisnya. Tidak baik untuk mengadakan perundingan/rapat.

Baca juga:  Hari Baik Membuat Peraturan, Simak Ala Ayuning Dewasa 25 Agustus 2025

Pepedan

Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Sumarthana/balipost)

BAGIKAN