Ida Tjokorda Pemecutan XI. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kegiatan tahunan berupa pemberian penghargaan dan tanda jasa bagi tokoh-tokoh penting bangsa kembali digelar Pemerintah RI.

Tahun ini, Presiden Prabowo Subianto memberikan tanda kehormatan kepada ratusan tokoh di tanah air dalam rangka HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara Jakarta, Senin (25/8).

Ratusan tokoh diberikan tanda kehormatan ini sebagai bentuk penghargaan bangsa terhadap kiprah para tokoh di tanah air dalam berkarya di bidangnya masing-masing. Tokoh-tokoh bangsa ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Tidak terkecuali dari Bali.

Salah satu tokoh yang mendapat kehormatan diberikan penghargaan, yakni almarhum Ida Tjokorda Pemecutan XI. Penghargaan tersebut diterima oleh putri almarhum Ida Tjokorda Pemecutan XI, yakni Anak Agung Sagung Mas Indah Sari.

Alm. Tjok Pemecutan (sebutan akrab almarhum,red) diberikan tanda kehormatan Bintang Mahaputra Adipurna. Almarhum diberikan penghargaan ini sebagai tokoh adat Bali yang mengedepankan persatuan NKRI berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

Dirangkum dari berbagai sumber, atas anugerah yang diberikan Presiden kepada ayahnya, Sagung Mas Indah Sari sangat bersyukur. Dia dan juga keluarga besarnya bangga dengan penghargaan tersebut. “Kami sangat bangga atas penghargaan ini. Apalagi, langsung diberikan oleh Presiden. Kami sangat berterima kasih dengan pemerintah yang masih mengingat jasa-jasa beliau,” imbuh Sagung Mas Indah Sari.

Saat menerima penghargaan itu, kata Sagung Mas, Presiden Prabowo menyampaikan pesannya. “Bapak Presiden Prabowo menyampaikan terima kasih dengan suara lantang dan tegas,” katanya.

Setelah menerima penghargaan tersebut, Sagung akan mengusulkan kepada kakaknya agar disampaikan secara formal ke keluarga besarnya. “Saya akan mengusulkan kepada kakak, agar nanti medali penghargaan ini kami sampaikan secara formal ke keluarga besar Puri Agung Pemecutan, dan matur piuning secara niskala ke Merajan. Mungkin saat odalan di merajan Puri Agung Pemecutan nanti,” jelas Sagung Mas Indah Sari.

Profil Tjok Pemecutan XI

Almarhum Tjok Pemecutan merupakan putra dari Raja Pemecutan X (Ida Tjokorda Ngurah Gde Pemecutan X). Tjok Pemecutan lahir di Denpasar pada 17 April 1945 dan diabiseka jadi Raja Puri Agung Pemecutan per 16 Juli 1989. Sebelum abiseka, Tjok Pemecutan bernama Anak Agung Ngurah Manik Parasara.

Baca juga:  Kepemilikan Toko Modern Diyakini Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Adat

Tjok Pemecutan juga dikenal sebagai tokoh politik yang sangat kuat di era Orde Baru, dengan karier yang cemerlang. Tjok Pemecutan pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPD I Golkar Bali di era kepemimpinan I Dewa Gde Oka.

Selain itu, almarhum juga pernah memegang jabatan Ketua Depidar SOKSI Bali 1997-2002, Ketua DPRD Badung -saat masih bersatu dengan Kota Denpasar (1977-1982, 1982-1987). Almarhum pertama kali pegang jabatan Ketua DPRD Badung saat usianya baru 32 tahun.

Tjok Pemecutan menjadi anggota DPRD Bali 1987-1992. Kariernya terus meroket ketika Tjok Pemecutan naik menjadi anggota MPR RI 1992-1997. Setelah itu, Tjok Pemecutan tidak lagi nyalon legislatif, namun tetap aktif di politik.

Ketika reformasi bergulir tahun 1999, banyak parpol ingin meminang Tjok Pemecutan. Namun, Tedung Jagat Denpasar ini pilih tetap bertahan di Partai Golkar.

Tjok Pemecutan pun sempat duduk sebagai Anggota Dewan Pertimbangan (Wantimbang) Partai Golkar Bali di era Ketua DPD I Golkar Tjokorda Gede Budi Suryawan (2005-2010) dan Ketua DPD I Golkar Bali I Ketut Sudikerta (2010-2018).

Tjok Pemecutan juga dikenal sebagai tokoh yang getol menjaga keharmonisan antar-pemeluk agama di Bali, terutama dalam menjaga kerukunan penganut Hindu dan umat Islam. Semasa hidupnya almarhum merupakan ketua organisasi Persaudaraan Hindu Muslim di Bali.

Almarhum meninggal dunia pada Rabu, 22 Desember 2021, akibat komplikasi penyakit, termasuk gangguan jantung. Kemudian prosesi palebonnya digelar pada Jumat 21/1/2022 lalu. (Asmara Putera/balipost)

Berikut daftar penerima bintang tanda jasa & kehormatan dari Prabowo:

Bintang Republik Indonesia Utama

  • Puan Maharani
  • Ahmad Muzani
  • Wiranto
  • Agum Gumelar
  • Sultan Najamuddin
  • Sufmi Dasco Ahmad
  • Alm Moerdiono
  • Zulkifli Hasan
  • Subagyo Hadi Siswoyo
  • AM Hendropriyono
  • Alm Jenderal Hoegeng Imam Santoso
  • Almh Rachmawati Soekarnoputri
  • Alm Abdul Rachman Ramly
  • Alm Aloysius Benedictus Mboi
  • Alm Muhammad Noer
Baca juga:  Sikapi Gelombang PHK di Bali, Ini Saran Menteri Ekraf

Bintang Mahaputera Adipurna

  • Abdul Muhaimin Iskandar
  • Bahlil Lahadalia
  • Saifullah Yusuf
  • Andi Amran Sulaiman
  • Marty Natalegawa
  • Retno Lestari Priansari Marsudi
  • Juwono Sudarsono
  • Noer Hassan Wirajuda
  • Alm Baharuddin Lopa
  • Alm Ida Cokorda Pemecutan
  • Alm Letjen TNI (Purn) Dading Kalbuadi
  • Letjen TNI (Purn) Solihin Gautama Purwanegara
  • Alm Mayjen TNI (Purn) Chalimi Imam Santosa
  • Purnomo Yusgiantoro
  • Letjen TNI (Purn) Tarub

Bintang Mahaputera Adipradana

  • Suhartoyo
  • Letjen TNI (Purn) Herman Bernhard Leopold Mantiri
  • Dino Pati Djalal
  • Alm Bismar Siregar
  • Alm Letjen TNI (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo
  • Alm Letjen TNI (Purn) Mochammad Jasin
  • Alm Letjen TNI (Purn) Hartono Rekso Dharsono
  • Alm Letjen TNI (Purn) Kemal Idris
  • Burhanuddin Abdullah
  • Terawan Agus Putranto

Bintang Mahaputera Utama

• Hashim Djojohadikusumo
• Agus Harimurti Yudhoyono
• Sugiono
• Abdul Mu’ti
• Fadli Zon
• Andi Syamsuddin Arsyad (Haji Isam)
• Suhardi
• Siti Hardjanti Wismoyo
• Prasetyo Hadi
• Teddy Indra Wijaya
• Meutya Hafid
• Muhammad Yusuf Ateh
• Ivan Yustiavandana
• Dadan Hindayana
• Perry Warjiyo
• Miftachul Akhyar
• Haedar Nashir
• Sigit P. Santosa
• Mayjen TNI (Purn) Syamsudin
• Almarhum K. H. Yusuf Hasyim
• Almarhum K. H. Maimun Zubair
• Almarhum K. H. Abdullah Abbas
• Almarhum Letjen TNI (Purn) Rais Abin
• Almarhum Jose Fernando Osorio Soares
• Almarhum Abilio Jose Osorio Soares
• Almarhum Arnaldo dos Reis Araujo
• Almarhum AKBP (Purn) H. Soekitman
• Mayjen TNI (Purn) Zacky Anwar Makarim
• Johanes Gluba Gebze
• Herlina Christine Natalia Hakim
• Francisco Xavier Lopez da Cruz
• Almarhum Prof Fahmi Idris
• Almarhum Letjen TNI (Purn) F. X. Sud jasmin
• Almarhum Letjen TNI (Purn) Wiyogo Atmodarminto
• Mayjen TNI (Purn) Almarhum Mung Parhadimulyo

Baca juga:  Resmi! Ini 27 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama di 2025

Bintang Mahaputera Pratama

• Yusuf AR
• Maher Al Gadri
• Almarhum K. H. Muhammad Maksum
• Juri Ardiantoro
• Sudaryono
• Angga Raka Prabowo
• Anwar Iskandar
• Alm. Soepriyatno
• Angky Retno Yudianti
• Widjono Hardjanto
• Alm. H. Abidin
• Abdul Ghofur
• Soegeng Sarjadi
• Simon Aloysius Mantiri
• Abdussamad Sulaiman HB (H. Sulaiman)
• Abdul Rasyid
• Nanik Sudaryati Daeyang

Bintang Mahaputera Nararya

• Taufiq Ismail
• Muhammad Ainun Najib
• Willy Ananias Gara
• Amzulian Rifai
• Ismayatun
• Lydia Silvanna Djaman
• Teddy Sutadi Kardin
• Almarhum Benyamin Sueb
• Almarhum Titiek Puspa
• Almarhum Cornel Simanjuntak
• Alm. Asep Saifuddin Chalim

Bintang Jasa Utama

• Carina Citra Dewi
• Teungku Nyak Sandang bin Lamudin

Bintang Jasa Nararya

• Kolonel Marinir TNI (Purn) Azwar Syam
• Sadiman
• Andi Ramang
• Diana Cristina
• Seto Mulyadi
• Senny Marbun
• Almarhum Atmakusumah Astraatmadja

Bintang Kemanusiaan

• Aipda Muhammad Irvan
• Abdul Muis

Bintang Budaya Parama Dharma

  • I Nyoman Nuarta
  • Almarhum Letkol Caj Tituler Muhammad Idris Sardi
  • Sulaiman Mihardja
  • Slamet Rahardjo Djarot T
  • Waldjinah
  • Alm Mochtar Lubis
  • Sukmono Hadi
  • Alm Soedjarwoto Soemarsono (Gombloh)
  • Bintang Sakti
  • Francisco Deodato Osorio Soares
  • Vidal Domingos Doutel Sarmento
  • Joao da Silva Tavares
  • Alm Hein Mantundoy
  • Agostinho Boavida Ximenes Sera Malic
  • Joao Angelo de Sousa Mota
  • Alm Alfonso Henrique Pinto
  • Alm Juliao Fraga
  • Alm Claudio Vieira
  • Alm Willie Firdaus
  • Alm Lettu (Purn) Isa Mangun
  • Alm Martinho Fernandes
  • Alm Joaquim Monteiro
  • Alm Jose Fernandes
  • Alm Roberto Li
  • Alm Jose Da Conceicao
  • Alm Edmundo da Silva
  • Aries Marsudiyanto.

BAGIKAN