Wisman mengabadikan Parade Nusantara diiringi gamelan Bali yang digelar untuk memperingati HUT ke-80 RI, Minggu (17/8) di Kuta, Badung. (BP/iah)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Parade perayaan HUT ke-80 RI di Kuta menjadi salah satu daya tarik wisatawan mancanegara yang sedang menghabiskan liburan, Minggu (17/8).

Parade yang diikuti puluhan orang dengan baju bernuansa merah putih dan pakaian adat se-Nusantara ini relatif unik karena diiringi gamelan Bali. Begitu parade bergerak, wisman yang tadinya asyik dengan kesibukannya masing-masing langsung mengabadikan momen itu.

Ada yang mengambil foto sebagai kenang-kenangan, ada juga yang mengabadikan lewat rekaman video. “Saya sangat senang bisa menyaksikan parade seperti ini saat berlibur di Bali,” ungkap Mike asal Australia yang sibuk mengambil gambar saat parade digelar.

Baca juga:  Visit to Gilimanuk Bay Increases on Long Holidays

Para wisatawan tampak antusias saat peserta parade membagikan bendera merah putih. Begitu pula ketika parade dilanjutkan dengan sajian hiburan seni budaya nusantara, baik itu tarian maupun fashion show pakaian adat.

Menurut pelaku pariwisata yang menggelar Parade Nusantara ini, Luis Daniel Garcia, kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan HUT ke-80 RI. Parade menampilkan kekayaan budaya Indonesia melalui pertunjukan kolaboratif, berupa tarian dan nyanyian tradisional nusantara.

Baca juga:  Istana Gelar Pesta Rakyat Pada 17 Agustus 2025

“Kami ingin mengajak masyarakat dan wisatawan tak hanya merayakan Hari Kemerdekaan dengan upacara, juga meresapi semangat persatuan, kebanggaan budaya, dan kepedulian sosial,” jelas GM Discovery Kartika Plaza Hotel ini.

Luis juga menyebut di hari Kemerdekaan RI, dihadirkan beragam kuliner lewat Rasa Nusantara untuk memperlihatkan kekayaan hidangan tradisional Indonesia.

Sebelumnya, menyambut HUT Kemerdekaan RI, pihaknya juga menggelar aksi sosial yang melibatkan siswa SD di Kuta. Juga, digelar jalan sehat untuk mempromosikan gaya hidup sehat dan melambangkan perjalanan kolektif Indonesia menuju ketangguhan dan kebersamaan. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Lomba Gerak Jalan 45 Km Picu Kekhawatiran Warga
BAGIKAN