DENPASAR, BALIPOST.com – Pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025 yang diawali dengan pelepasan pawai atau peed aya di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Bajra Sandhi, Renon, Sabtu (21/6) sore, diprediksi akan diguyur hujan ringan hingga sedang.
Berdasarkan pantauan cuaca Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar, Kawasan Renon Denpasar, diprediksi berawan dan berpotensi hujan ringan hingga sedang pada Sabtu (21/6).
“Informasi cuaca untuk tanggal 21 Juni 2025 diprediksi berawan dan terdapat potensi hujan ringan hingga sedang di daerah Renon,” ujar Maria, Prakirawan Cuaca BMKG Wilayah III Denpasar, saat dikonfirmasi, Jumat (20/6).
Sementara di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Bali, Art Center Denpasar yang menjadi tempat pembukaan resmi PKB XLVII pada malam harinya diprediksi berawan. “Untuk cuaca malam hari di kawasan Art Centre berawan,” imbuhnya.
Diungkapkan, secara umum kondisi cuaca di Bali pada Sabtu (21/6) berpotensi hujan ringan. Di mana, suhu udara rata-rata 18 – 32 derajat celcius dengan kelembaban udara 65-90 persen. Oleh karena itu, BMKG Wilayah III Denpasar mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat, serta potensi tinggi gelombang yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali Bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok Bagian Selatan, dan Perairan Selatan Bali.
Terkait pementasan Peed Aya berpotensi diguyur hujan, Kepala Dinas Kebudayaan Bali I Gede Arya Sugiartha mengaku telah mengantisipasinya dengan memohon kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar pelaksanaan Peed Aya berjalan lancar dan sukses. “Kita mohon kehadapan Ida Hyang Widi dan Ida Betara agar acara berjalan lancar dan sukses,” ujarnya. (Winata/Balipost)
