
SINGARAJA, BALIPOST.com – Seorang pria berinisial KS (57) kepergok nyuri motor dan diamuk warga. KS sempat dibawa ke puskesmas terdekat untuk diperiksa kejiwaannya.
KS tertangkap tangan mengambil sepeda motor di dua lokasi berbeda, yakni Desa Musi dan Desa Penyabangan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP. Gede darma Diatmika dikonfirmasi Minggu (8/6) mengatakan peristiwanya terjadi pada Jumat (6/6) malam sekitar pukul 23.05 WITA. Saat itu, korban pertama bernama Kadek Artawan melaporkan bahwa sepeda motornya yang diparkir di luar pekarangan rumah temannya dalam keadaan kunci tergantung telah hilang.
Tak berselang lama, polisi menerima informasi bahwa warga Desa Penyabangan, Kecamatan Gerokgak telah mengamankan seorang terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor. Pelaku tertangkap saat menaiki motor milik warga bernama Putu Angga Saputra.
Diatmika menyebut, pascakepergok pelaku pun sempat kabur, hingga dikejar. Dari pengejaran itu, warga juga menemukan satu kendaraan hasil curian. “Pelaku langsung diteriaki maling dan diamankan oleh warga sekitar. Uniknya, motor korban pertama ditemukan tidak jauh dari lokasi penangkapan, tepatnya di depan warung makan, masih dalam keadaan kunci tergantung,” sebut Diatmika.
Dari hasil interograsi dan perilaku yang ditunjukan oleh pelaku, diduga kuat pelaku KS memiliki gangguna kejiwaan. Pelaku asal Desa Tinga-Tinga, Kecamatan Gerokgak ini pun langsung dibawa ke Puskesmas untuk pemeriksaan kejiwaan.
Diatmika menambahkan bahwa saat ini fokus utama kepolisian melakukan pemeriksaan kesehatan dan mental terhadap pelaku sebelum menentukan langkah hukum lebih lanjut.
“Kami tunggu hasil pemeriksaan psikiater sebagai dasar untuk melanjutkan penanganan kasus ini. Sementara, pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polsek Gerokgak,” pungkasnya.
Akibat kejadian tersebut, total kerugian yang dialami kedua korban ditaksir mencapai Rp 28 Juta. “Pelaku saat ini masih diamankan di Mapolsek Grokgak,” tutupnya. (Nyoman Yudha/balipost)