DENPASAR, BALIPOST.com – Kolesterol tinggi bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan jika tidak ditangani dengan tepat. Kadar kolesterol total yang melebihi 200 mg/dL berisiko memicu penyakit jantung dan stroke.
Selain mengandalkan obat dari dokter, berikut beberapa cara alami yang efektif menurunkan kolesterol yang wajib dicoba:
1. Konsumsi Lebih Banyak Sayur dan Buah
Sayuran dan buah-buahan mengandung serat tinggi yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Idealnya, konsumsi 500 gram per hari untuk hasil yang optimal.
2. Pilih Makanan Kaya Omega-3
Asam lemak omega-3 dikenal mampu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Temukan kandungan ini dalam ikan berlemak seperti salmon, tuna, makerel, serta kacang kenari dan biji chia.
3. Hindari Lemak Berlebih
Mulailah mengganti sumber lemak jenuh dengan pilihan yang lebih sehat. Daging tanpa lemak, tahu, tempe, dan produk susu rendah lemak bisa menjadi pilihan yang aman untuk jantung.
4. Jangan Lupakan Serat Larut
Serat larut, seperti yang terdapat dalam alpukat, apel, gandum, dan ubi jalar, sangat ampuh dalam mengurangi kolesterol. Produk suplemen dengan beta glucan dan inulin juga bisa membantu, apalagi jika diperkaya vitamin B1 dan B2.
5. Rutin Berolahraga
Aktivitas fisik teratur seperti berjalan kaki, berenang, atau bersepeda bisa membantu menurunkan LDL dan meningkatkan HDL (kolesterol baik). Lakukan minimal 30 menit per hari, lima kali seminggu.
6. Berhenti Merokok Sekarang Juga
Merokok bisa merusak pembuluh darah dan menurunkan kolesterol baik dalam tubuh. Menghentikan kebiasaan ini adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung Anda.
7. Jaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar kolesterol. Terapkan pola makan sehat dan imbangi dengan aktivitas fisik untuk menjaga berat badan tetap normal.
Setelah kadar kolesterol kembali normal, jangan lengah. Jaga pola makan, batasi konsumsi lemak jenuh (misalnya dari gorengan, santan, dan daging olahan), serta kurangi makanan dan minuman manis. Rutin periksa kadar kolesterol dan pertimbangkan konsumsi suplemen tambahan jika disarankan oleh dokter. (Wahyu Widya/balipost)
