Siswa SMA Dwijendra raih emas di Malaysia. (BP/sue)

DENPASAR, BALIPOST.com – Luar biasa. Acungan jempol tersebut patut diberikan kepada siswa SMA Dwijendra Denpasar. Mereka langsung mengimplementasikan visi Gubernur Bali ‘’Nangun Sat Kerthi Loka Bali’’ karena hasil penelitian Tim LKTI SMA Dwijendra Denpasar menghasilkan produk scrub organik.

Atas prestasi itu, Tim LKTI SMA Dwijendra Denpasar meraih medali emas di ajang lomba LKTI tingkat Nasional MTE (Malaysia Technology Expo), 19-24 Februari lalu. Mereka menjadi satu-satunya duta sekolah swasta dari 29 tim asal Indonesia yang lolos ke MTE.

Baca juga:  UTD PMI Badung Jalin Kerja Sama dengan BPOM

Di ajang MTE yang dikuti 87 tim internasional, anak-anak SMA Dwijendra meraih medali emas untuk kategori Asian Youth Innovation Awards (AYIA). Bahkan tim yang diperkuat oleh Komang Widya Kartika Sari (XI-MIAU-1), Ni Luh Putu Erika Tangkas Sugiantari (X-IPSU-1), Dewa Agung Bintang Iswara Isaka Putri (X-IPSU-1) dan I Kadek Gangga Mahendra Putra (X-IPSU-1) mengukir sejarah untuk kali pertama mengantarkan SMA Dwijendra menembus prestasi internasional di bidang akademik.

Baca juga:  Dosen FH Undwi Pengabdian di Kekeran, Penebel

Sementara di olahraga sekolah swasta ini sudah go international sejak lama. Selama di Malaysia, tim ini dibimbing pembina Ir. I Putu Iriantono, M.Pd. dan Sukma Tatarani, S.S. Tim memaparkan soal ‘’Berska Scrub and Sakanil Oil sebagai Lulur organik’’. (Adv/balipost)

 

BAGIKAN