Petugas gabungan BPBD, TNI, Polri dan masyarakat memadamkan kebakaran lahan hutan di lereng Gunung Agung. (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Kebakaran lahan hutan akibat musim kemarau panjang kembali terjadi di Dusun Pucang, Desa Ban, Kubu, Selasa (8/10). Lahan milik warga juga ikut terbakar. Tim gabungan BPBD, TNI, dan Polri dibantu masyarakat bergerak memadamkan api.

Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH) Daya I Gede Susila mengatakan, lahan hutan yang terbakar berada di kompleks hutan Gunung Abang-Agung (RTK). “Ketinggiannya 1.400 meter di atas permukaan laut (mdpl). Kebakaran masih berada di zona merah Kawasan Rawan Bencana (KRB III),” ucapnya.

Baca juga:  Kesenian Leko Diusulkan Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional

Untuk memutus kobaran api agar kebakaran tidak meluas dan melanda tumbuhan bambu, warga setempat membuat sekat dan memadamkan api secara manual dengan alat seadanya. “Kebakaran sudah mampu ditangani. Kami masih terus melakukan pemantaun. Kami minta peran warga agar ikut memantau dan menangani bila ada kebakaran agar tidak meluas,” ujarnya.

Kalak BPBD Karangasem Ida Bagus Arimbawa menambahkan, selain kebakaran hutan, kebakaran lahan warga terjadi di Banjar Dinas Tegallanglangan, Desa Datah, Abang, kebakaran di Lingkungan Padangkerta Kaler, Kelurahan Padangkerta, serta kebakaran pohon beringin setinggi 40 meter. “Luas lahan yang terbakar 50 are. Kami belum ketahui penyebabnya. Kebakaran pohon beringin akibat kelalaian warga saat membakar sampah,” tegasnya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Soal Bali Dibuka untuk Wisman, Ini Kata Presiden
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *