Tersangka Gigih Andita ditahan di Polsek Denbar terkait kasus percobaan perampokan.(BP/rah)

DENPASAR, BALIPOST.com – Setelah menangkap pelaku percobaan perampokan money changer Cash X Change di Jalan Pulau Tarakan No.162, Denpasar Barat, Gigih Andita (31) asal Jakarta, Minggu (21/7) lalu, penyidik masih mendalami keterangan pelaku. Saat diperiksa, pelaku melakukan aksinya tersebut karena kehabisan uang.

Wakapolresta Denpasar AKBP Benny Pramono, Senin (22/7), mengatakan, awalnya pada Jumat (19/7) lalu pelaku melakukan survei ke TKP. Waktu itu dia menukar 1 dolar AS. Padahal itu hanya kedok pelaku supaya bisa mengamati situasi TKP. “Aksinya tersebut sudah direncanakan dengan melakukan survei terlebih dulu,” ungkapnya.

Baca juga:  LSI Sebut Masyarakat Paling Puas dengan Kinerja Menteri Ini

Pada Minggu (21/7) pukul 16.00 Wita, mengendarai sepeda motor Honda Beat DK 6404 DL, pelaku tiba di TKP. Setibanya di sana, pelaku berpura-pura menjadi pegawai PLN dan mengecek kWh listrik. Selanjutnya pelaku masuk ke TKP sambil mengeluarkan pisau dari tasnya. Pelaku menodongkan pisau itu ke arah karyawan money changer, Lalu Muhammad Buhari (24). Korban melakukan perlawanan sehingga pelaku langsung menusuk punggung dua kali dan perut sekali.

Baca juga:  Kasus Kebakaran Kapal di Pelabuhan Benoa, Tunggu Hasil Labfor

Oleh karena luka tusuk di perut, korban dibantu selang untuk memudahkan pernapasan. Sementara luka tusuk pada bagian punggung harus dioperasi karena sangat dalam. “Korban berhasil lari keluar toko dan minta tolong warga. Pelaku tidak berani keluar sampai anggota kami tiba di TKP. Pelaku langsung diamankan dan korban dibawa ke RSUP Sanglah,” ujar mantan Wakapolres Badung ini.

Hasil penyidikan, pelaku beraksi seorang sendiri. Pengakuan pelaku, uang dolar tersebut diperoleh dari mantan majikannya orang asing. Pasalnya dia pernah bekerja jadi sopir pribadi. “Pelaku ini bolak-balik Jakarta-Bali. Kebetulan pacarnya ada di Bali, padahal dia punya istri di Jakarta. Ini masih kami dalami,” tegasnya. Pelaku diamankan di Polsek Denbar. (Ngurah Kertanegara/balipost)

Baca juga:  Terjaring OTT, Oknum Kasi Diduga Sejak Lama Terima Suap
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *