ulang tahun
Ilustrasi. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Petinggi salah satu ormas di Bali berinisial Is, Senin (20/8) kemarin, mendatangi Polresta Denpasar. Belum jelas maksud pemeriksaan tersebut.

Namun, diduga terkait kedatangan Is bersama anggotanya ke Kantor Satpol PP Provinsi Bali di Jalan Panjaitan, Renon, Denpasar, Senin (13/8). “Hanya dimintai keterangan saja,” kata Kapolresta Denpasar Kombes Hadi Purnomo, saat dikonfirmasi hal tersebut.

Namun Kapolresta enggan menjelaskan maksud pemeriksaan tersebut. Informasi di lapangan, pada Senin (13/8) pukul 15.30 Wita, Is bersama belasan anggotanya mendatangi kantor tersebut. Tujuan kedatangan mereka menanyakan penurunan baliho Is di Jalan Cok Agung Tresna, Denpasar.

Baca juga:  KI Bali Usulkan Kuota Rombel PPDB Dimaksimalkan, Penerimaan Gunakan NEM

Saat itu, salah satu anggota ormas diduga menendang kaki kanan anggota Satpol PP, MB. Namun korban tidak melaporkan kejadian tersebut.

Terkait penurunan baliho tersebut, salah satu pejabat Satpol PP menjelaskan sesuai kesepakatan rapat koordinasi, Kamis (9/8), antara Satpol PP Provinsi Bali, Polda Bali, KPU Provinsi Bali dan Satpol PP Kabupaten/Kota se-Bali, baliho dan spanduk yang kedaluwarsa, tanpa izin dan rusak, maupun alat pengenalan diri di seputaran jalan protokol yang akan dilalui para delegasi atau peserta Annual Meeting IMF-Word Bank akan ditertibkan. Setelah mendengar penjelasan tersebut, anggota ormas itu meninggalkan Kantor Satpol PP Provinsi Bali.

Baca juga:  Ini Sebabnya, Puluhan Pohon Perindang di By Pass Ngurah Rai Ditebangi

Terkait kedatangan anggota ormas tersebut, pasukan Dalmas Polresta Denpasar dipimpin Kasat Sabhara Kompol Gede Redastra, mendatangi Kantor Satpol PP Bali untuk melaksanakan pengamanan. Selain itu, Kapolresta Kombes Hadi juga mendatangi TKP. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *