AMLAPURA, BALIPOST.com – Jalan yang menghubungkan Banjar Geriana Kauh dan Geriana Kangin, Desa Duda, Selat, Karangasem putus akibat diterjang banjir pada Selasa (7/8). Atas kondisi itu, membuat aktivitas warga setempat menjadi terganggu.
Warga I Wayan Putu, Rabu (8/8) mengatakan, pada Selasa pagi sekitar pukul 07.00 Wita jalan sudah mulai tergerus banjir akibat sungai panti meluap. Hanya saja kala itu jalan masih bisa dilalui oleh sepeda motor. Namun berselang sekitar setengah jam, jalan sudah sama sekali tidak bisa dilintasi kendaraaan karena sudah terputus.
“Kata dia akses jalan baru disambung beberapa waktu lalu. Karena sebelum disampung jalan itu menggunakan titi bambu. Karena bambunya sudah rapuh, sehingga jalan disambung. Dan kini jalan kembali putus,”ungkapnya.
Dia mengatakan, dengan putuskan akses jalan ini mengakibatkan aktivitas warga menjadi terganggu. Termasuk anak-anak yang hendak ke sekolah dengan menaiki sepeda motot maupun berjalan kaki juga terganggu.
“Anak-anak SD yang jalan kaki terpaksa melompati jalan yang putus agar bisa lewat. Kalau sepeda motor sama sekali tidak bisa lewat. Jadi harus melawati jalan alternatif lain yang jaraknya sedikit lebih jauh,”paparnya.
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya tidak tahu kapan jalan ini kembali akan bisa dilintasi kendaraan. Jelas dia, dirinya sebagai warga hanya bisa berharap jalan tersebut kembali disambung dan bisa kembali dilintasi secara normal. “Saya harap jalan bisa segera diperbaiki lagi. Sehingga aktivitas warga yang sering melintasi jalan ini bisa kembali normal,” harap Putu. (eka prananda/balipost)
