NEGARA, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi di Gudang ACK (ayam crispy kriuk) Fried Chicken, Banjar Pasar, Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Sabtu (7/7) siang. Gudang ACK Fried Chicken itu milik Nyoman Banu Buana (48) dari Pekutatan.

Dari informasi, saat kejadian saksi Kadek Sumendra (68) dari Banjar Pasar Pekutatan dan Gusti Putu Suadiana (24) dari Pulukan Pekutatan melihat kepulan asap di gudang ACK berukuran 2×4 x3,5 meter tersebut. Kemudian bersama warga, saksi segera melaporkan kepada Polsek Pekutatan dan kemudian disampaikan kepada pemadam kebakaran Kecamatan Pekutatan.

Baca juga:  Tingkatkan Ekonomi, Rencana Pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas Pesinggahan Direspons Positif

Untuk mendeteksi sumber api dan memadamkan api, dikerahkan 1 unit mobil pemadam kebakaran Kecamatan Pekutatan dan 2 unit pemadam kebakaran Kabupaten Jembrana. Dibantu warga untuk menyelamatkan barang-barang.
Kemudian api berhasil dipadamkan pukul 12.10 Wita.

Kapolsek Pekutatan Kompol Putu Suprama dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran tersebut. Diduga penyebab kebakaran karena dipicu oleh dupa yang menyala dan jatuh setelah digunakan .

Dupa dipakai sebagai sarana persembahyangan di atas tangki air ukuran 500 liter yang dibawahnya terdapat kardus dan kantung plastik bekas. Material itu yang kemudian terbakar bersama dengan tangki air hingga mengalami kebocoran. Kerugian akibat kebakaran itu Rp 1.000.000.

Baca juga:  Setelah 5 Hari Berturut Lampaui Enam Ribu Kasus, Tambahan Kasus COVID-19 Nasional Turun

Penanganan kebakaran itu sempat dilihat Bupati Jembrana I Putu Artha yang saat itu kebetulan melintas ke Denpasar. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *