Bupati Suwirta memimpin rapat koordinasi antisipasi pengungsi ke wilayah Klungkung menyusul peningkatan aktivitas Gunung Agung, Jumat (29/6). (BP/ist)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Meningkatnya aktivitas Gunung Agung dalam dua hari ini membuat Pemerintah Kabupaten Klungkung bersiap. Pada Jumat (29/6) digelar rapat koordinasi untuk mengantisipasi dampak peningkatan aktivitas ini.

Rapat dipimpin langsung Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta sekitar pukul 10.45 Wita bertempat di Kantor Bupati Klungkung. Dalam rapat itu Suwirta meminta agar GOR Swecapura akan kembali disiapkan untuk kedatangan pengungsi dari Karangasem. “Agar kita menyiapkan segala sarana untuk pengungsian dengan segala kelengkapan yang ada untuk antisipasi jika sewaktu-waktu ada lonjakan kedatangan pengungsi,” sebutnya.

Baca juga:  Dukung Status Cagar Budaya, Pemkab Bangun Jalan Setapak Menuju Sarkofagus di Bajing

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung, Putu Widiada, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait termasuk Pos Pantau Gunung Agung Rendang. “Sementara ini tremor dan aktivitas vulkanik Gunung Agung sudah menurun meskipun hembusan bahkan debu masih terpantau menyelubungi area udara di Bali,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta mengatakan Klungkung telah memiliki tim untuk penanganan pengungsi. “Kita sudah punya tim dan tinggal diaktifkan lagi. Tetap semangat dan jangan sampai lambat dalam penanganan pengungsi jika sampai di wilayah Klungkung,” ujarnya. (Sosiawan/balipost)

Baca juga:  Jadi Tujuan Libur Nataru, PPKM di Bali dan 4 Provinsi ini akan Diawasi Ketat
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *