Imunisasi
Anak-anak PAUD, TK, SD, dan SMP mulai disasar imunisasi JE yang digulirkan petugas masing-masing puskemas. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Menjelang akhir Maret, tepatnya per 26 Maret cakupan imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Provinsi Bali mencapai 57,91 persen. Dalam angka, jumlahnya mencapai 962.810 jumlah sasaran anak usia 9 bulan – 15 tahun.

Sasaran terbanyak ada di Kota Denpasar yaitu sebanyak 207.364 anak, Buleleng 158.410 anak, Badung 148.644 anak. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya, MPPM. berharap, sampai akhir April semua target dapat diimunisasi. “Jadi saya kira target 45 persen bisa kita capai karena paling tidak kita harapkan 95 persen sasaran bisa dicover,” ujarnya.

Baca juga:  Pascajadi RS Khusus COVID-19, Segini Jumlah Pasien Positif di RS PTN Unud

Target tersebut bisa tercapai dengan gerakan yang dilakukan semua tenaga kesehatan (nakes). “Mudah-mudahan akhir April kita bisa selesaikan semuanya,” katanya.

Setelah pemberian vaksin, anak akan mendapatkan kartu imunisasi. Pada KMS dikatakan secara lengkap riwayat imunisasi anak. Sehingga ia memastikan pemberian vaksin ganda tidak akan terjadi. “Saya kira tidak mungkin ada yang double imunisasi apalagi mereka sudah tercatat dengan lengkap apalagi mereka sudah dapat kartu,” tandasnya. (Citta Maya/balipost)

Baca juga:  Puluhan Sopir di DPRD Terancam PHK
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *