tabrak
Ilustrasi. (BP/dok)

NEGARA, BALIPOST.com – Rizki Erfani (17) seorang remaja dari Pengambengan, Kabupaten Jembrana, Rabu (31/1) malam tewas setelah menabrak truk yang parkir karena mogok dengan mengambil badan jalan.

Dari informasi, lokasi kejadian berada di jalan provinsi. Andriyan, salah seorang paman Rizki mengatakan, keponakannya tersebut dalam perjalanan pulang dari Kota Negara Rabu (31/1) sekitar pukul 21.00 wita menggunakan sepeda motor.
Ketika memasuki jalan raya Negara-Pengambengan di wilayah Kelurahan Lelateng, dia tidak melihat ada truk kontainer mogok dan parkir dengan mengambil sebagian badan jalan karena tidak memasang rambu peringatan.

Baca juga:  Soal Penyegelan SDN 1 Buduk, DPRD Badung akan Cek ke Lokasi

Saat itu katanya kondisi jalan gelap dan hujan serta truk itu tidak memasang rambu, membuat keponakannya tidak melihat sehingga menabraknya.
Akibat menabrak truk kontainer tersebut, pelajar salah satu SMK Negeri di Negara dari Dusun Ketapang, Desa Pengambengan itu tewas.

Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Perhubungan Jembrana Made Dwi Maharimbawa, Kamis (1/2) dikonfirmasi banyaknya truk parkir di badan jalan provinsi mengatakan pihaknya sudah mengusulkan agar diberi fasilitas jalan ke pemerintah provinsi dan Balai Pengelolaan Transportasi Darat.
Dikatakannya, agar sopir truk tidak sembarangan memarkir kendaraannya, pihaknya sudah melakukan patroli rutin, namun ia berjanji patroli tersebut akan lebih ditingkatkan.

Baca juga:  Sempat Sehari Tak Ada Tambahan, Positif COVID-19 di Bali Kembali Bertambah

Dinas Kelautan, Perikanan dan Perhubungan Jembrana juga berulang kali menertibkan truk yang parkir liar, termasuk dengan memasang rambu namun masih saja ada di beberapa ruas jalan yang melanggar, khususnya jalan yang mengarah ke pedesaan. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *