pohon
Sejumlah petugas dari PLN Negara memperbaiki kabel yang tertimpa pohon di Terminal Negara. Angin kencang pada Rabu dinihari mengakibatkan pohon setinggi tujuh meter di Terminal Negara roboh menimpa kantor. (BP/olo)
NEGARA, BALIPOST.com – Angin kencang yang menerjang Kota Negara, Rabu (14/6) dinihari mengakibatkan sebuah pohon setinggi tujuh meter di Terminal Umum Negara ambruk. Batang pohon Ancak tersebut hingga Rabu siang masih nampak melintang di Terminal Gilimanuk. Selain menimpa kabel, pohon juga merusak bangunan kantor Terminal dan pos retribusi pintu keluar Terminal Negara. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Salah seorang saksi mata, Ketut Darmayasa (44) warga Buleleng yang di lokasi saat kejadian mengatakan ambruknya pohon itu terjadi sekitar pukul 02.00 Wita. Saat itu terjadi hujan deras dan dirinya sedang berteduh di Pos Retribusi Terminal. Tiba-tiba pohon yang berada dekat pintu keluar Terminal itu jatuh menimpa bangunan pos tempatnya berteduh. Selain itu juga terdengar ledakan serta percikan dari kabel listrik yang tertimpa.

Baca juga:  PSN Denpasar akan Gelar "Gangga Pratistha"

Setelah itu, aliran listrik di pasar Senggol dan sekitarnya langsung padam. Saat itu sejumlah pedagang sedang berkemas hendak pulang. Beruntung, Damayasa yang berada di pos tidak mengalami luka. Kantor Terminal mengalami kerusakan di bagian atap. Begitu pula kaca-kaca jendela nampak pecah berserakan.

Sejumlah petugas Pelayanan Teknis (Yantek) PT PLN (Persero) Rayon Negara Rabu siang nampak masih melakukan perbaikan kabel yang tertimpa pohon itu. Petugas di lapangan mengaku menerima pengaduan listrik padam dijalur Jalan Pahlawan sekitar pukul 02.30 Wita. Petugas langsung melakukan pengecekan dan mendapati jaringan kabel listrik disisi selatan pintu keluar terminal tertimpa pohon. Pihak PLN kemarin masih melakukan penanganan dengan memperbaiki kabel dan memotong pohon yang menimpa.

Baca juga:  Beredar Isu SP3 Kasus KPU, Jaksa Tegaskan Itu Tidak Benar

Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Jembrana, I Made Dwi Maharimbawa dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian yang menimpa salah satu bangunan di Terminal Negara itu. Dibawah pohon yang berumur tua itu merupakan lahan parkir kendaraan. Pihaknya belum dapat memastikan kerugian akibat jebolnya sisi utara gedung dan pos tersebut. Tetapi kerusakan memang cukup parah dan tidak bisa langsung diperbaiki. Lantaran Kantor Terminal itu tidak bisa digunakan, sementara dipindah ke Terminal Barang hingga perbaikan dilakukan (surya dharma/balipost)

Baca juga:  Kenaikan Suku Bunga Ancam Pengalihan Dana dari LPD, Kredit Macet "Menghantui"
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *