NEGARA, BALIPOST.com – Tim pengawas makanan berbuka puasa Kabupaten Jembrana kembali melakukan sidak Senin (5/6). Jika sebelumnya tim menemukan krupuk mengandung boraks, kali ini tim menemukan bahan pembuat kolak dan es buah mengandung Rhodamin B.
Belasan sampel makanan yang diuji diantaranya aneka kue lebaran, ikan laut, daging ayam dan sapi. Selain itu ada bahan pembuat kolak dan es buah seperti kolang kaling, dawet serta cincau dan ikan asin.
Kadis Koperindag Jembrana I Made Gede Budhiartha seizin Bupati Jembrana mengaku dari 16 sampel makanan yang langsung diuji di depan pedagang, petugas menemukan satu sampel makanan yakni kolang kaling yang biasa sebagai bahan pembuat kolak atau bahan pencampur es buah mengandung zat berbahaya berupa rhodamin B atau pewarna tekstil. Bahan ini katanya berbahaya bagi kesehatan.
Terkait kembali ditemukannya zat berbahaya pada bahan makanan, Dinas Koperindag bersama Dinas Kesehatan akan memberikan pembinaan dan teguran terhadap pedagang yang kedapatan menjual bahan makanan yang mengandung zat berbahaya.
Selain itu Dinas Koperindag juga akan mencari produsen kolang kaling yang menyuplai para pedagang di pasar umum Negara. (kmb/balipost)
