Gede Suadi. (BP/ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Keputusan mengejutkan dilakukan Ketua Umum KONI Karangasem Gede Suadi, yang menyatakan mengundurkan diri. Bahkan, surat resmi tertulis bermaterai telah dilayangkan kepada KONI Bali, Senin (13/3).

Hanya, surat tanpa tanggal tersebut, tidak merinci lebih jelas lagi, alasan mengapa Suadi melepaskan jabatan ketum KONI masa bakti 2014-2018. Dalam surat hanya menyebutkan, Suadi yang beralamat Desa Dinas D. Waringin, di Tianyar, Kubu, Karangasem, menyatakan mudur dari jabatan Ketua Umum KONI Karangasem.

Ketua Umum KONI Bali Ketut Suwandi yang dikonfirmasi, membenarkan pengunduran diri Suadi. Sebelumnya, Ketua Umum KONI Gianyar Nyoman Arjawa juga menyatakan mundur. ‘’Ada fenomena apa kok menjadi trend ketua umum KONI kabupaten mengundurkan diri?’’ Tanya Suwandi.

Baca juga:  Hari Ini, KP Beberkan Kandidat yang Lolos Administrasi
Untuk itu, dirinya bakal memanggil Suadi. Apalagi, SK pengangkatan Suadi yang menerbitkan KONI Bali. ‘’Kami akan memaggilnya dan menanyakan langsung mengapa Suadi mundur,? ‘’ ujar Suwandi.

Ia menanyakan, apakah karena tekanan politik, faktor keuangan, atau masalah apa yang melatarbelakangi yang bersangkutan mundur. ‘’Yang jelas, kami ingin tahu alasan dia mundur,’’ kata Suwandi.

Apalagi, pengunduran diri Suadi menjelang pelaksanaan Porprov Bali yang sudah di depan mata, dan tinggal lima bulan lagi. ‘’Saya kecewa dia muncur ada apa sih?’’ Jelasnya.

Pasalnya, berkat kinerja Suadi, kontingen ‘Bumi Lahar’ mendongkrak prestasinya dari juru kunci ke peringkat VII, pada Porprov Bali XII/2015 di Buleleng. Bahkan, atlet Karangasem ada yang masuk skuad PON seperti taekwondoin Hendra Dwi Santoso, dan judoka Adi Wirawan. ‘’Prestasi Karangasem di bawah kendali Suadi lumayan, mengapa dia mundur,’’ kata dia. (Daniel Fajri/balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *